1. Coca Cola
2. Huggies
3. River Island
4. McDonalds
5. Clinique
6. Disney
7. DKNY
8. Starbucks
9. GAP
10. Garnier
11. Perrier
12. Kotex
13. Sanex
14. Lancome
15. TCHIBO
16. Revlon
17. Loreal
18. Vittel
19. Wonderbra
20. Kleenex
Friday, March 6, 2009
Thursday, March 5, 2009
hadis ABU SAID AL KHUDRIY
DAJJAL
Hadis Abu Said Al-Khudriy r.a katanya:
Rasulullah s.a.w telah menceritakan kepada kami pada satu hari, cerita yang panjang tentang Dajal. Antara perkara yang baginda ceritakan kepada kami ialah sabdanya: Dajal akan datang sedangkan dia tidak dapat memasuki jalan-jalan dan lereng-lereng bukit di Madinah maka dia berhenti di kawasan tanah yang masin dan gersang (tiada tumbuhan) yang terletak selepas Madinah. Maka keluar pada hari itu seorang lelaki yang paling baik atau (keraguan rawi) antara manusia yang baik lalu lelaki itu berkata kepada Dajal: Aku bersaksi sesungguhnya engkau ini adalah Dajal sebagaimana yang telah diceritakan oleh Rasulullah s.a.w dalam Hadisnya. Dajal pun bertanya: Apa pendapat kamu sekiranya aku mematikan yang ini kemudian aku menghidupkannya semula. Adakah kamu ragu-ragu tentang masalah itu. Lelaki itu menjawab: tidak. Maka Dajal telah membunuhnya kemudian menghidupkannya semula. Lalu lelaki itu berkata sebaik sahaja Dajal menghidupkannya: Demi Allah. Aku lebih mengetahui tentang dirimu sekarang ini dari apa yang aku tahu kelmarin. Abu Said menyambung lagi: Dajal ingin membunuh lelaki itu tetapi tidak berjaya
Hadis Abu Said Al-Khudriy r.a katanya:
Rasulullah s.a.w telah menceritakan kepada kami pada satu hari, cerita yang panjang tentang Dajal. Antara perkara yang baginda ceritakan kepada kami ialah sabdanya: Dajal akan datang sedangkan dia tidak dapat memasuki jalan-jalan dan lereng-lereng bukit di Madinah maka dia berhenti di kawasan tanah yang masin dan gersang (tiada tumbuhan) yang terletak selepas Madinah. Maka keluar pada hari itu seorang lelaki yang paling baik atau (keraguan rawi) antara manusia yang baik lalu lelaki itu berkata kepada Dajal: Aku bersaksi sesungguhnya engkau ini adalah Dajal sebagaimana yang telah diceritakan oleh Rasulullah s.a.w dalam Hadisnya. Dajal pun bertanya: Apa pendapat kamu sekiranya aku mematikan yang ini kemudian aku menghidupkannya semula. Adakah kamu ragu-ragu tentang masalah itu. Lelaki itu menjawab: tidak. Maka Dajal telah membunuhnya kemudian menghidupkannya semula. Lalu lelaki itu berkata sebaik sahaja Dajal menghidupkannya: Demi Allah. Aku lebih mengetahui tentang dirimu sekarang ini dari apa yang aku tahu kelmarin. Abu Said menyambung lagi: Dajal ingin membunuh lelaki itu tetapi tidak berjaya
tafsiran ALQURAN tentang hari KIAMAT
Al-Qur'an Bercerita Tentang Hari Kiamat - 2007/12/06 08:11 Dia Allah yang berkuasa menciptakan, merencanakan, mengaturnya, dan menghancurkannya. Sungguh dan sungguh mudah bagi Allah menciptakan langit dan bumi, semudah Allah menciptakan hari kiamat. Subhanallah, ilmu Al-Qur'an 14 abad yang lalu telah menjelaskan bagaimana jagadraya ini diciptakan dan bagaimana jagadraya ini dihancurkan. Dan ilmiahnya Al-Qur'an melalui Nabi Muhammad 14 abad yang lalu, baru dibenarkan oleh ilmuwan modern di abad 19-20an. .
-Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main (Al Anbiyaa' ayat 16).
-Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar (sumber api) dan bulan bercahaya (memantulkan cahaya) dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat, orbit, garis edar) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak (Allah menjadikan semua yang disebutkan itu bukanlah dengan percuma, melainkan dengan penuh hikmah). Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui. (Yunus ayat 5)
Ilmuwan astronomi menyatakan, bumi pada beberapa abad terakhir semakin mendekati matahari secara perlahan-lahan. Sedangkan bulan, jaraknya lebih dekat dengan matahari akan menjadi korban pertama dari tarikan matahari dan meninggal kan grafitasi bumi sehingga tidak lagi berputar mengelilingi bumi.
Telah kita ketahui juga, pasangsurut air laut dipengaruhi bulan bukan? bisa dibayangkan dahsyatnya perubahan permukaan air laut ketika bulan menjauhi bumi atau mendekati bumi secara mendadak, ataupun ketika bulan tidak lagi berputar mengelilingi bumi.
-Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan (Al-Qamar ayat 1).
-Dan apabila lautan dijadikan meluap (At-Takwiir ayat 06).
Bulan tetap akan terbelah, baik disebabkan: bulan jatuh ke bumi, atau pun bulan terlempar dari orbitnya (bumi) sehingga pindah mengelilingi matahari dan bulan akan ditarik matahari dengan sangat kuat. Keseimbangan bumi dan jagadraya akan terganggu .... Inilah awal hari kiamat.
-Dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali bentur (Al Haaqqah ayat 14)..
-Pada hari bumi dan gunung-gunung bergoncangan, dan menjadilah gunung-gunung itu tumpukan-tumpukan pasir yang berterbangan. (Muzammil ayat 14).
-Dan apabila gunung-gunung telah dihancurkan menjadi debu, (AL Mursalaat ayat 10)
Allah telah menciptakan langit sebagai atap untuk menahan benda-benda angkasa (meteor) tidak menumbuk bumi dengan tujuh lapisan udara sebagai tameng (yang juga dibenarkan ilmuwan modern abad 20an). Tujuh langit di permukaan bumi diciptakan sebagai atap yang terpelihara, dan segala yang berada di langit akan dijaga oleh Allah dengan peraturan dan hukum-hukum yang menyebabkan dapat berjalannya dengan teratur dan tertib.
-Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis (AL-Mulk ayat 3)
-Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap (Al-Baqarah ayat 22)
-Dan Kami menjadikan langit itu sebagai atap yang terpelihara (Al-Anbiyaa' ayat 32)
Allah pula yang akan menjadikan atap tersebut menjadi lemah, seakan tidak adanya lagi kekuatan langit menahan benda2 langit, karena manzilah-manzilah yang ditetapkan Allah dengan sangat ilmiah tersebut tidak lagi teratur. Sampai pada akhirnya: apabila matahari telah digulung (At-Takwiir ayat 01). Menjadi tanda kiamat seluruh alam ini.... dahsyatnya...benturan2 antar benda langit - dan terbelahlah langit!!!
-Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lemah (Al Haaqqah ayat 16).
-Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak (AR Rahmaan ayat 37).
-Pada hari ketika langit menjadi seperti luluhan perak, dan gunung-gunung menjadi seperti bulu (yang berterbangan) (Al-Ma'aarij ayat 9-10)
Langit seperti samudra merah yang membakar bercampur asap dan debu dan kilatan2 yang menyilaukan di antara samudra luluhan perak (pada bagian langit berasap warna gelap kehitaman). Langit kembali seperti sa'at awal proses terjadinya jagadraya yang digambarkan ilmuwan moder berasal dari nebula (asap).
-Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap (Fush Shilat ayat 11)
Dia Allah yang berkuasa menciptakan, merencanakan, mengaturnya, dan menghancurkannya. Apakah kita masih tidak percaya? bahwa Al-Qur'an datangnya dari sang Maha Pencipta Alam ini? dan kiamat pastilah datang. (sumber: http://pendawa5.wordpress.com)
(kiamat sudah DEKAT)
-Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan segala yang ada di antara keduanya dengan bermain-main (Al Anbiyaa' ayat 16).
-Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar (sumber api) dan bulan bercahaya (memantulkan cahaya) dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat, orbit, garis edar) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak (Allah menjadikan semua yang disebutkan itu bukanlah dengan percuma, melainkan dengan penuh hikmah). Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui. (Yunus ayat 5)
Ilmuwan astronomi menyatakan, bumi pada beberapa abad terakhir semakin mendekati matahari secara perlahan-lahan. Sedangkan bulan, jaraknya lebih dekat dengan matahari akan menjadi korban pertama dari tarikan matahari dan meninggal kan grafitasi bumi sehingga tidak lagi berputar mengelilingi bumi.
Telah kita ketahui juga, pasangsurut air laut dipengaruhi bulan bukan? bisa dibayangkan dahsyatnya perubahan permukaan air laut ketika bulan menjauhi bumi atau mendekati bumi secara mendadak, ataupun ketika bulan tidak lagi berputar mengelilingi bumi.
-Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan (Al-Qamar ayat 1).
-Dan apabila lautan dijadikan meluap (At-Takwiir ayat 06).
Bulan tetap akan terbelah, baik disebabkan: bulan jatuh ke bumi, atau pun bulan terlempar dari orbitnya (bumi) sehingga pindah mengelilingi matahari dan bulan akan ditarik matahari dengan sangat kuat. Keseimbangan bumi dan jagadraya akan terganggu .... Inilah awal hari kiamat.
-Dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali bentur (Al Haaqqah ayat 14)..
-Pada hari bumi dan gunung-gunung bergoncangan, dan menjadilah gunung-gunung itu tumpukan-tumpukan pasir yang berterbangan. (Muzammil ayat 14).
-Dan apabila gunung-gunung telah dihancurkan menjadi debu, (AL Mursalaat ayat 10)
Allah telah menciptakan langit sebagai atap untuk menahan benda-benda angkasa (meteor) tidak menumbuk bumi dengan tujuh lapisan udara sebagai tameng (yang juga dibenarkan ilmuwan modern abad 20an). Tujuh langit di permukaan bumi diciptakan sebagai atap yang terpelihara, dan segala yang berada di langit akan dijaga oleh Allah dengan peraturan dan hukum-hukum yang menyebabkan dapat berjalannya dengan teratur dan tertib.
-Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis (AL-Mulk ayat 3)
-Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap (Al-Baqarah ayat 22)
-Dan Kami menjadikan langit itu sebagai atap yang terpelihara (Al-Anbiyaa' ayat 32)
Allah pula yang akan menjadikan atap tersebut menjadi lemah, seakan tidak adanya lagi kekuatan langit menahan benda2 langit, karena manzilah-manzilah yang ditetapkan Allah dengan sangat ilmiah tersebut tidak lagi teratur. Sampai pada akhirnya: apabila matahari telah digulung (At-Takwiir ayat 01). Menjadi tanda kiamat seluruh alam ini.... dahsyatnya...benturan2 antar benda langit - dan terbelahlah langit!!!
-Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi lemah (Al Haaqqah ayat 16).
-Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak (AR Rahmaan ayat 37).
-Pada hari ketika langit menjadi seperti luluhan perak, dan gunung-gunung menjadi seperti bulu (yang berterbangan) (Al-Ma'aarij ayat 9-10)
Langit seperti samudra merah yang membakar bercampur asap dan debu dan kilatan2 yang menyilaukan di antara samudra luluhan perak (pada bagian langit berasap warna gelap kehitaman). Langit kembali seperti sa'at awal proses terjadinya jagadraya yang digambarkan ilmuwan moder berasal dari nebula (asap).
-Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap (Fush Shilat ayat 11)
Dia Allah yang berkuasa menciptakan, merencanakan, mengaturnya, dan menghancurkannya. Apakah kita masih tidak percaya? bahwa Al-Qur'an datangnya dari sang Maha Pencipta Alam ini? dan kiamat pastilah datang. (sumber: http://pendawa5.wordpress.com)
(kiamat sudah DEKAT)
Subscribe to:
Comments (Atom)
